Perbedaan antara TOEFL dan IELTS

Rizqi S.

Membedakan TOEFL IELTS adalah langkah awal yang penting. Ini penting bagi siapa saja yang ingin mengambil tes bahasa Inggris. Kedua tes ini sering kali menjadi pilihan tes standar bagi mereka yang ingin melanjutkan pendidikan atau bekerja di negara berbahasa Inggris.

Pengertian dan struktur antara TOEFL dan IELTS memiliki beberapa perbedaan mendasar. Ini bisa mempengaruhi pilihan Anda. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detil mengenai tujuan, format, biaya, skor, serta persiapan yang dibutuhkan untuk masing-masing tes. Harapannya, informasi ini bisa membantu Anda membuat keputusan yang tepat dalam memilih tes bahasa Inggris yang paling sesuai.

membedakan TOEFL IELTS

Pengenalan TOEFL dan IELTS

Ujian bahasa Inggris sangat penting untuk studi atau pekerjaan di luar negeri. Test of English as a Foreign Language (TOEFL) dan International English Language Testing System (IELTS) adalah dua pilihan utama. Keduanya diakui di seluruh dunia dan mengukur kemampuan bahasa Inggris dengan cara yang berbeda.

Apa itu TOEFL?

TOEFL adalah ujian yang dibuat oleh ETS di Amerika Serikat. Ujian ini menilai empat keterampilan bahasa Inggris: membaca, mendengar, berbicara, dan menulis. Universitas di Amerika dan negara lain sering meminta TOEFL untuk keperluan akademik.

Apa itu IELTS?

IELTS adalah ujian yang diselenggarakan oleh British Council, IDP: IELTS Australia, dan Cambridge Assessment English. Ujian ini juga menilai empat keterampilan bahasa Inggris: membaca, mendengar, berbicara, dan menulis. Tes IELTS lebih populer di Inggris, Australia, dan negara-negara Persemakmuran. IELTS juga digunakan untuk keperluan imigrasi dan pekerjaan.

  1. TOEFL diselenggarakan oleh ETS
  2. IELTS diselenggarakan oleh British Council, IDP, dan Cambridge Assessment English

Tujuan Tes TOEFL dan IELTS

TOEFL dan IELTS adalah dua tes bahasa Inggris yang sering digunakan. Mereka menilai kemampuan berbahasa Inggris seseorang. Keduanya menguji kemampuan bahasa Inggris, tapi dengan fokus dan tujuan yang berbeda.

Tujuan TOEFL

TOEFL, atau Test of English as a Foreign Language, sering diwajibkan oleh universitas di Amerika. Tes ini menilai kemampuan berbahasa Inggris akademis. Ini penting bagi siswa internasional yang ingin belajar di Amerika.

Tes ini mencakup membaca, mendengarkan, berbicara, dan menulis. Semua ini dalam konteks akademis.

Tujuan IELTS

IELTS, atau International English Language Testing System, ada dua versi: Akademik dan Umum. Versi Akademik digunakan untuk pendidikan di Inggris dan negara-negara persemakmuran lain. Sementara versi Umum untuk keperluan imigrasi.

*IELTS untuk imigrasi* menilai kemampuan berbahasa Inggris sehari-hari. Ini sesuai dengan kebutuhan imigrasi di negara-negara berbahasa Inggris, seperti Inggris, Kanada, dan Australia.

Struktur dan Format Tes

Tes TOEFL dan IELTS memiliki beberapa bagian untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris. Mereka mencakup mendengar, berbicara, membaca, dan menulis. Kedua tes ini memiliki cara yang berbeda untuk menilai keterampilan bahasa Inggris.

Bagian-Bagian dalam TOEFL

Format tes TOEFL menguji empat aspek utama dari kemampuan bahasa Inggris:

  • Membaca (Reading): Menguji kemampuan memahami teks akademis dalam bahasa Inggris.
  • Mendengar (Listening): Mengukur kemampuan memahami percakapan dan kuliah dalam bahasa Inggris.
  • Berbicara (Speaking): Menguji kemampuan berkomunikasi secara lisan dalam situasi akademis.
  • Menulis (Writing): Menilai kemampuan menulis esai berdasarkan bacaan dan materi yang didengar.

Bagian-Bagian dalam IELTS

Struktur tes IELTS juga fokus pada empat keterampilan utama yang sama. Namun, formatnya sedikit berbeda:

  • Membaca (Reading): Menguji kemampuan memahami teks dengan berbagai topik dan gaya penulisan.
  • Mendengar (Listening): Mengukur kemampuan menangkap informasi dari percakapan sehari-hari serta kuliah atau pidato.
  • Berbicara (Speaking): Menguji kemampuan berkomunikasi dalam interview secara langsung dengan penguji.
  • Menulis (Writing): Melibatkan tugas menulis esai dan/atau laporan berdasarkan grafik atau gambar.
KomponenTOEFLIELTS
MembacaTeks AkademisBerbagai Jenis Teks
MendengarPercakapan dan KuliahPercakapan Sehari-Hari dan Pidato
BerbicaraRekamanInterview
MenulisEsai AkademisEsai dan Laporan

Tes TOEFL vs Tes IELTS

Ada pertanyaan yang sering muncul saat membandingkan TOEFL dan IELTS: manakah yang lebih mudah? Jawabannya bergantung pada kemampuan dan cara belajar masing-masing. Kita perlu mempertimbangkan beberapa faktor untuk memahami kelebihan dan kekurangan masing-masing tes.

  • TOEFL: Tes ini menggunakan bahasa Inggris Amerika dan pilihan ganda. Cocok untuk yang nyaman dengan sistem ini dan aksen Amerika.
  • IELTS: Tes ini variatif dengan lima jenis soal dan bahasa Inggris Britania. Lebih cocok untuk yang fasih dalam berbagai tugas bahasa Inggris.

Memahami preferensi institusi sangat penting. Universitas di Amerika mungkin lebih suka TOEFL, sedangkan di Eropa, Australia, dan Selandia Baru lebih suka IELTS. Ini membuat analisis kedua tes penting bagi calon mahasiswa atau profesional.

FaktorTOEFLIELTS
Penggunaan BahasaInggris AmerikaInggris Britania
Format SoalPilihan GandaVariasi Soal
Bagian MendengarLebih PanjangLebih Pendek
Institusi yang MenerimaAS DominanEropa, Australia, NZ

Sebelum memutuskan, penting untuk menganalisis kebutuhan dan tujuan Anda. Memahami perbandingan TOEFL IELTS akan membantu Anda memilih yang paling sesuai dengan kemampuan Anda.

Perbandingan Biaya Tes TOEFL dan IELTS

Memilih tes bahasa Inggris seperti TOEFL dan IELTS memerlukan pemahaman biaya. Biaya tes ini berbeda tergantung lokasi dan penyelenggara.

Biaya TOEFL

Biaya TOEFL berkisar antara USD 180 hingga USD 300. Ini tergantung pada negara dan kota tes. Anda juga perlu mempertimbangkan biaya tambahan seperti materi persiapan atau retake.

Biaya IELTS

Biaya tes IELTS sekitar USD 215 hingga USD 250. Ini termasuk pendaftaran awal dan pengujian. Biaya tambahan mungkin diperlukan untuk materi persiapan atau retake.

Biaya tes bahasa Inggris mungkin besar, tapi itu investasi untuk pendidikan dan karir. Memahami biaya TOEFL dan IELTS membantu dalam merencanakan anggaran dan persiapan.

Skor TOEFL dan Skor IELTS

Mendapatkan skor TOEFL dan IELTS sangat penting. Ini menentukan apakah kamu bisa masuk ke universitas atau tidak. Kedua tes ini punya skor yang berbeda.

Skor TOEFL berkisar antara 0 hingga 120. Setiap bagian punya skor maksimal yang ditambahkan ke total skor. Di sisi lain, IELTS memiliki skor 0 hingga 9 untuk setiap bagian. Skor ini kemudian dihitung rata-rata untuk skor total.

Untuk lebih jelas, berikut ini adalah detail tentang interpretasi hasil tes TOEFL dan IELTS:

TesRentang SkorInterpretasi Hasil Tes
TOEFL0 – 120Skor tinggi menunjukkan kemampuan bahasa Inggris yang sangat baik untuk akademik.
IELTS0 – 9Skor 9 mencerminkan pemahaman bahasa Inggris yang mendalam dan kemampuan komunikasi yang sangat tinggi.

Memahami rentang dan interpretasi hasil tes sangat penting. Ini penting saat kamu mencoba mendapatkan skor TOEFL atau IELTS. Skor ini sering kali menentukan apakah kamu bisa masuk ke universitas atau tidak.

Kiat Sukses dalam TOEFL dan IELTS

Menghadapi tes TOEFL dan IELTS memang menantang. Namun, dengan strategi yang tepat, Anda bisa menguasai bahasa Inggris. Berikut adalah beberapa kiat sukses yang bisa Anda terapkan:

  1. Kenali format tes: Memahami struktur setiap bagian tes adalah langkah awal yang penting. Luangkan waktu untuk mempelajari format tes secara mendetail agar tidak ada kejutan saat tes berlangsung.
  2. Praktek rutin: Rutin berlatih soal-soal TOEFL dan IELTS akan membantu mengasah kemampuan Anda. Gunakan timer untuk simulasi situasi ujian yang sebenarnya.
  3. Baca dan dengarkan beragam sumber: Perbanyak membaca artikel dan mendengarkan podcast dalam bahasa Inggris. Ini akan memperkaya kosa kata dan pemahaman Anda terhadap berbagai aksen.
  4. Belajar kosakata baru setiap hari: Buat daftar kata-kata baru, dan cobalah untuk menggunakan mereka dalam kalimat. Dengan memperluas kosa kata, Anda akan lebih siap menghadapi bagian Reading dan Writing.
  5. Ikut kursus persiapan: Bergabung dengan kursus resmi seperti yang disediakan oleh British Council atau ETS (untuk TOEFL) dapat memberikan panduan profesional dan materi belajar yang terstruktur.

Dengan mengaplikasikan strategi yang efektif, Anda akan lebih percaya diri dalam menghadapi tes. Anda juga akan lebih menguasai bahasa Inggris. Berikut adalah beberapa poin penting yang harus diperhatikan:

StrategiDetail
Waktu BelajarLakukan sesi belajar singkat dan sering, sekitar 1-2 jam setiap hari, dibanding marathon panjang.
Simulasi UjianLakukan tes latihan dalam kondisi yang mirip dengan ujian sebenarnya untuk meningkatkan kenyamanan.
Feedback dari AhliDapatkan umpan balik dari tutor atau mentor untuk mengetahui area yang perlu diperbaiki.
Tetap TenangLatihan yoga atau meditasi sesaat sebelum ujian dapat membantu menenangkan pikiran dan mengurangi stres.

Mempersiapkan Tes TOEFL dan IELTS

Mempersiapkan diri untuk tes TOEFL dan IELTS butuh strategi matang. Anda juga harus paham materi yang akan diujikan. Ini dia beberapa tips untuk bahan belajar TOEFL dan cara mempersiapkan IELTS dengan maksimal.

Materi Belajar

Materi belajar untuk tes ini meliputi mendengarkan, membaca, menulis, dan berbicara. Untuk TOEFL, gunakan buku teks resmi, kursus online, dan latihan soal. Untuk IELTS, buku Cambridge, situs resmi IELTS, dan video di YouTube bisa membantu.

Metode Belajar

Gunakan teknik studi efektif untuk siap tes. Teknik seperti time management dan belajar berkala penting. Lakukan simulasi ujian untuk meningkatkan kesiapan.

Dengan bahan belajar TOEFL yang tepat dan metode belajar efektif, skor Anda bisa meningkat. Selamat belajar dan semoga sukses!

Perbandingan Soal Reading TOEFL dan IELTS

TOEFL dan IELTS adalah tes membaca bahasa Inggris yang berbeda. Mereka memiliki ciri khas masing-masing. Ini termasuk soal reading, tantangan, dan strategi untuk menghadapinya.

Soal Reading TOEFL

Soal reading TOEFL terdiri dari 3-4 bacaan akademis. Setiap bacaan berisi sekitar 700 kata. Peserta harus menjawab 10 pertanyaan per bacaan dalam waktu 54-72 menit.

Jenis pertanyaan yang muncul antara lain factual detail, inferensi, dan menyimpulkan informasi. Untuk sukses di TOEFL, penting untuk:

  • Memiliki kosakata yang luas dan memahami sinonim.
  • Menguasai teknik skimming dan scanning.
  • Berlatih mengidentifikasi ide pokok dan detail pendukung dengan cepat.

Soal Reading IELTS

IELTS terbagi menjadi reading akademis dan umum. Bagian akademis terdiri dari tiga bacaan panjang dengan 40 pertanyaan dalam 60 menit. Pertanyaannya bervariasi, termasuk multiple choice dan mencocokkan judul.

Untuk sukses di IELTS, peserta harus:

  • Membandingkan ide utama dan detail dari berbagai bacaan.
  • Menentukan informasi yang benar, salah, atau tidak disebutkan dalam teks.
  • Melatih kemampuan untuk menafsirkan grafik dan diagram.

Untuk memahami perbedaan antara TOEFL dan IELTS, lihat tabel berikut:

AspekReading TOEFLReading IELTS
Jumlah Bacaan3-4 bacaan3 bacaan
Waktu54-72 menit60 menit
Jenis PertanyaanFactual detail, inferensiMultiple choice, mencocokkan judul
Kesulitan UmumSintaks kompleks, sinonimMenyimpulkan informasi, menafsirkan grafik

Kursus TOEFL dan IELTS di Indonesia

Memilih kursus yang tepat sangat penting untuk sukses tes TOEFL dan IELTS. Ada beberapa tempat rekomendasi untuk kursus persiapan. Ini juga termasuk tips memilih kursus yang cocok dengan kebutuhan Anda.

Tempat Kursus TOEFL

Di Indonesia, banyak lembaga pendidikan menawarkan kelas persiapan TOEFL. Mereka memiliki program yang komprehensif. Beberapa pilihan populer adalah:

  • English First
  • The British Institute
  • Wall Street English

Pilih kursus dengan reputasi baik. Pastikan ada instruktur berpengalaman dan metode pembelajaran yang sesuai dengan gaya belajar Anda.

Tempat Kursus IELTS

Program IELTS di Indonesia didukung oleh lembaga terpercaya. Berikut beberapa lembaga yang menawarkan program berkualitas:

  • British Council Indonesia
  • ILSC Education Group
  • English Today

Periksa ulasan dari alumni sebelum memilih kursus. Pastikan lembaga tersebut memiliki materi yang up-to-date dengan standar IELTS.

LembagaLokasiFasilitas
English FirstJakarta, Surabaya, BaliMateri interaktif, tutor berpengalaman
British Council IndonesiaJakarta, BandungSimulasi tes, bahan ajar komprehensif
Wall Street EnglishJakarta, TangerangKelas kecil, fleksibilitas waktu

Dengan memilih kursus yang tepat, Anda bisa meningkatkan kesempatan meraih skor tinggi. Selamat belajar dan semoga sukses dalam tes Anda!

Manfaat Sertifikat TOEFL dan IELTS

Sertifikat TOEFL dan IELTS memberikan banyak keuntungan. Di dunia pendidikan, sertifikat TOEFL penting untuk masuk ke universitas ternama. Banyak program beasiswa juga memerlukan sertifikat TOEFL.

Nilai tambah IELTS membuka peluang pendidikan di luar negeri. Ini termasuk negara-negara seperti Inggris, Australia, dan Selandia Baru. Sertifikat IELTS juga penting untuk proses imigrasi.

Dalam karir, sertifikat TOEFL dan IELTS sangat berguna. Banyak perusahaan mencari kandidat dengan bahasa Inggris yang baik. Ini membuka peluang kerja di luar negeri.

KeuntunganSertifikat TOEFLSertifikat IELTS
Diterima di universitas internasional✔️✔️
Peluang beasiswa✔️✔️
Proses imigrasi✔️
Peningkatan karir✔️✔️
Permintaan perusahaan multinasional✔️✔️

Secara keseluruhan, sertifikat TOEFL dan IELTS sangat berguna. Mereka membantu dalam pendidikan dan karir. Memiliki salah satu sertifikat ini adalah investasi penting untuk masa depan.

Apakah Saya Perlu Mengambil TOEFL atau IELTS?

Memilih antara TOEFL dan IELTS bergantung pada beberapa faktor. Pertimbangkan kebutuhan tes IELTSkeperluan akademis, dan tujuan pribadi Anda. Banyak universitas di seluruh dunia menerima kedua tes ini. Namun, beberapa mungkin memiliki preferensi atau persyaratan khusus.

  1. Keperluan Akademis: Cek persyaratan bahasa Inggris di universitas atau program akademis yang Anda tuju. Beberapa institusi mungkin lebih memilih TOEFL, sementara lainnya lebih memilih IELTS.
  2. Kebutuhan Tes IELTSTes IELTS mungkin lebih cocok jika Anda merencanakan untuk belajar di negara-negara seperti Inggris atau Australia. Mereka sering memerlukan hasil IELTS untuk visa belajar.
  3. Memilih Tes TOEFL: Jika Anda berencana untuk melanjutkan studi di Amerika Serikat atau Kanada, tes TOEFL mungkin lebih relevan. Banyak universitas di wilayah ini yang lebih menerima atau bahkan mengharuskan skor TOEFL.
  4. Kebutuhan Karir: Beberapa perusahaan juga menilai kemampuan bahasa Inggris sebagai bagian dari persyaratan kualifikasi. Cari tahu apakah perusahaan yang Anda incar lebih mendukung TOEFL atau IELTS.

Dengan memahami perbedaan antara memilih tes TOEFL dan kebutuhan tes IELTS, Anda dapat membuat keputusan yang lebih tepat. Ini sesuai dengan keperluan akademis dan tujuan masa depan Anda. Penting untuk mengevaluasi semua opsi yang tersedia dan memilih tes yang paling sesuai dengan rencana Anda.

Kesimpulan

Setelah membahas perbedaan antara TOEFL dan IELTS, kita paham pentingnya kedua tes ini. Memilih antara TOEFL dan IELTS bergantung pada kebutuhan Anda. Apakah untuk pendidikan, karier, atau migrasi.

TOEFL lebih sering digunakan di Amerika Serikat. Sementara IELTS lebih populer di Inggris, Australia, dan Kanada. Mereka memiliki struktur dan format yang berbeda.

Untuk mempersiapkan diri, penting untuk memahami materi dan metode belajar yang tepat. Mengikuti kursus resmi bisa meningkatkan skor Anda. Ingat, pilihan terbaik adalah yang sesuai dengan tujuan Anda.

Sertifikat TOEFL dan IELTS sangat penting di dunia global. Pilih tes yang mendukung rencana masa depan Anda. Penilaian yang tepat bisa membuka banyak peluang karier dan pendidikan.

Rizqi S.

Rizqi is a dedicated digital marketing professional with a strong foundation in performance marketing, digital advertising, SEO, and social media. Currently serving as an Advertiser/SEO Specialist for an education company, Rizqi leverages his expertise to drive impactful online campaigns. Outside of work, Rizqi enjoys exploring new languages, immersing himself in films, and gaming.

Tags

Related Post

Leave a Comment

Ads - Before Footer